About Me

Foto saya
Akuh tu...nagxa cengeng n lemot..tp,sbenerxa sich..akuh pinter.tp,akuh males sich..hehee.. gimana yach...biar ga males..??

Rabu, 22 April 2009

Usai Berciuman Ditembak Polisi

Tersangka Sunardi alias Amat Kacong (35) yang tercatat sebagai residivis gembong curanmor sekaligus buronan jajaran Kepolisian Kalsel, akhirnya ambruk ditembak kemarin.

Setelah melalui serangkaian pengintaian panjang, tim Buser Reskrim Polresta Banjarbaru berhasil meringkus tersangka di depan SMA Bina Banua Jl Pramuka dekat Terminal Induk A Yani Km6 Banjarbaru.

Ketika itu tersangka terpantau muncul mengendarai sepeda motor Yamaha Zupiter MX merah DA 793 SA tepat di depan sekolah SMA Bina Banua. Amat Kacong sedang menjemput pacarnya, Shinta (18) -bukan nama sebenarnya - siswi kelas XII sekolah setempat yang lagi mengikuti UN.

Begitu Shinta selesai mengikuti ujian dan keluar dari halaman sekolah, tersangka langsung menjemputnya. Kedua sejoli ini sempat saling cium.

Tapi begitu Shinta duduk membonceng, tim buser yang sudah bersiap dengan mobil pengintaian khusus dan sepeda motor langsung bergerak menyerbu tersangka.

Shinta yang sempat duduk di jok sepeda motor, sontak terkejut. Iapun spontan meloncat dari sepeda motor. Apalagi setelah mendengar tembakan peringatan anggota. Sedang tersangka nekad kabur tancap gas.

Melihat ulah nekad tersangka memaksa kabur, tim buser pun terpaks mengarahkan sejumlah tembakan. Sebanyak tiga timah panas bersarang di kaki kanannya. Tersangka langsung roboh bersama motornya. Amat Kacong dilarikan ke IGD RSUD Banjarbaru.

Informasi terhimpun, tersangka yang pernah ditembak kasus serupa di Batola terbilang sangat licin menjalankan aksinya dengan kelompok-kelompok terpisah. Daerah jelajah oprasinya mulai Batola, Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Banjar sampai Amuntai. tak heran, iapun menjadi TO (target operasi) besar polisi.

Untuk menangkap Kacong, berminggu-minggu polisi harus menyamar sebagai anak kos dan selalu memantau SMA Bina Banua yang diketahui sebagai tempat sekolah pacar Kacong hingga akhirnya membuahkan sukses penangkapan.

Sepeda motor yang dipakai tersangka ternyata diketahui sebagai barang bukti hasil pencuriannya di Amuntai. Aksi kejahatannya di Banjarbaru disinyalir banyak TKP. Berdasarkan penyelidikan polisi, khusus di kawasan Pasar Kamaratih Landasan Ulin, sedikitnya ada empat sepeda motor hilang terkait dengan aksi tersangka.

"Jenisnya, sepeda motor Honda Revo, Honda Supra dua unit dan Yamaha Jupiter. Semuanya di kawasan Pasar Kamaratih. Semua ini berkaitan dengan aksi tersangka. Tapi ia tak mengaku. Saat ini barang buktinya masih dilacak,"ucap AKP Ari Lasta Irawan, Kasatreskrim Polresta Banjarbaru.



2 komentar:

Anonim mengatakan...

heeloo

maya

blog kamu bagusss

tidak acak-acakan

met suksessss

Unknown mengatakan...

mampus looooo

Posting Komentar